16: Tentang Hobi Baru: Buat Video, Mencicipi Teh Lokal, Hingga Mencatat Iklan Ikatan Cinta

07.29.00


Hobi adalah sebuah kegiatan untuk menyegarkan pikiran di waktu luang, yang mana ini dilakukan berdasarkan minat dan kegemaran masing-masing orang. Saya sendiri memiliki hobi yang lumayan banyak, ada membaca, menulis, jalan-jalan, kulineran, menonton web series di YouTube, hingga mendengarkan musik, dan mencintaimu, Mas.

Ditanya perihal hobi baru, sebenarnya saya bingung untuk menjawab, karena akhir-akhir ini merasa kegiatan saya hanya seputar itu-itu saja, hobi pun juga tidak ada sesuatu yang baru. Kemudian saya merasa ini yang jadi alasan hidup saya akhir-akhir ini jadi datar dan merasa monoton, huahahaha. Kurang mencoba hal baru, ternyata.

Saya pikir-pikir lagi, ternyata ada beberapa hobi baru yang saja lakukan beberapa waktu terakhir, meski intensitasnya sekarang tidak sesering di awal melakukannya, huhuhu. Tapi setelah Lebaran dan kerjaan semua kelar, bakal saya lakukan lagi deh hobi ini, biar hidup saya makin berwarna-warni, hahaha.


Buat Video

Membuat video di sini bukan membuat video buat YouTube, loh. Video yang dimaksud adalah video singkat 15 detik khas Instagram Story. Yap! Sejak dua tahun terakhir saya memang menyukai bikin video singkat 15 detik ala vlog IG story. Yang saya video pun bukan hal-hal yang pribadi banget. Seringnya mengenai wisata, kuliner, atau kafe/kedai kopi yang saya kunjungi.

Ternyata menyenangkan sekali! Saya yang awalnya tidak ada rasa percaya diri dalam membuat video (karena saya merasa abal-abal, sampai sekarang juga masih merasa begitu, haha), lama-kelamaan cukup percaya diri, dan saya semakin suka membuat video ala-ala seperti ini. Konten saya tidak monoton sekadar foto saja, melainkan juga ada videonya di akhir postingan Instagram Story, hihihi. Yang melihat story tidak bosan, saya juga yang membuat story juga bisa berkembang. :D


Mencicipi Teh Lokal Nusantara

Dari dulu saya memang hobi minum teh, tapi baru menyadari bahwa banyak teh lokal nusantara yang menarik untuk dicoba ya beberapa bulan lalu. Entah bagaimana awalnya, saya tetiba tertarik untuk berkeliling kota mencari teh-teh lokal dan mencoba mencicipinya, yang mana ternyata setiap teh dengan merek yang berbeda memiliki ciri khasnya masing-masing.

Saya pun akhirnya mengulik lebih jauh tentang dunia per-teh-an. Sampai sekarang masih belum ahli, masih belum peka sama perbedaan rasa ini itu, hahaha. Intinya, masih harus banyak belajar. Ada yang mau sharing perihal teh-tehan ke saya? Yuk, yuk, saya tungguuuu. :D


Mencatat Iklan Ikatan Cinta

Entah ini disebut dengan hobi atau bukan, tapi saya sangat menyukai aktivitas ini, hahaha. Baru saya lakukan sekitar awal Maret kemarin, tapi respons dari orang-orang sekitar sungguhlah heboh. Banyak yang bilang kurang kerjaan, sampai ada di titik ada yang apresiasi juga karena kesabaran dalam mencatat satu per satu, HAHAHA. Puncaknya adalah saya diwawancara media terkait ‘kerjaan’ baru saya yang ini, wkwkw ~XD

Saya sendiri mencatat iklan ini hanya sebagai kegiatan saat menonton Ikatan Cinta, sih. Iklan di sinetron ini jumlahnya selalu lebih dari 90 iklan, yang mana setiap iklan durasinya bisa lebih dari 5 menit. Nah, daripada saya bosan menunggu, isenglah saya mencatat iklan-iklan ini, yang saya tak menyangka tetiba viral di mana-mana, haha.

Beberapa waktu terakhir ini saya vakum mencatat karena ada kesibukan-kesibukan lain, huhuhu. Semoga setelah kesibukan ini berakhir saya bisa segera menonton Ikatan Cinta lagi (dan sudah tentu mencatat iklannya!). :D

------------------------------------------------

Pada dasarnya hobi dilakukan untuk bersenang-senang. Syukur-syukur kalau hobi bisa menjadi pundi-pundi rezeki baru, hahaha. Kalau teman-teman sendiri, apa hobi baru yang teman-teman lakukan akhir-akhir ini? Yuk, cerita-cerita di kolom komentar! :D

-------------------------------------------------------------------

Ditulis guna memenuhi tantangan dari Blogger Perempuan Network,

BPN 30 Day Ramadan Challenge 2021.

You Might Also Like

1 comments

  1. Dhiraaa, perihal teh lokal yang kamu maksud, itu teh blended, teh bunga-bungaan atau teh apa? Teh apa aja yang Dhira udah pernah coba? Aku kepo donggg soalnya aku juga suka cobain teh-teh unik gitu 🤣

    BalasHapus

Terima kasih telah meninggalkan komentar di blog ini dengan bahasa yang santun, tidak spam, dan tidak mengandung SARA.

Jangan sungkan untuk meninggalkan komentar di blog ini, ya! Saya senang sekali jika teman-teman meninggalkan komentar di tulisan saya ^_^

Mari menyambung silaturahmi dan berkawan :) (saya anaknya nggak nggigit, kok :D)