facebook instagram twitter

andhirarum

    • Home
    • Tentang Andhira
    • Product
    • _aderation project
    • _dapoer eco

     


    Sudah di penghujung tahun 2021. Sampai detik ini, saya setengah tidak percaya bisa melewati segala hal yang terjadi di tahun ini dengan cukup baik (meski dengan drama air mata di dalamnya, hahaha). Senang bisa kembali menuliskan refleksi tahunan di blog ini! Di mana saya terakhir menulis tentang kilas balik seperti ini tahun 2019, huhuhu (untuk tahun 2020 hanya ditulis di takarir Instagram saja, kelupaan mau nulis di blog. Huhuhu. Menyesal~).

    Seperti tahun 2019, saya memilih menggunakan poin-poin untuk memudahkan saya agar lebih fokus dan tidak melebar ke mana-mana, hahahaha. Balada tukang curhat, jadi semua-muanya mengalir ditulis, wkwkwk. Dengan alasan itulah saya memilih menggunakan poin yang sama seperti jurnal dua tahun lalu saja. :D

    Pengembangan Diri: Tahun Penuh Keberanian

    Bila ditarik lebih jauh, saya menyebut tahun ini dengan sebutan Tahun Berani. Di mana pada tahun ini saya berhasil melawan ketakutan saya untuk mencoba banyak hal baru. Berani mencoba hal yang awalnya saya pesimis akan hal itu, namun ternyata saya bisa. Membuat saya jadi berani melangkah lebih jauh untuk menerima banyak tantangan baru.

    Awal tahun ini, saya memberanikan diri menerima segala kesempatan yang datang pada saya, beberapa di antaranya kesempatan untuk bekerja sama dengan beberapa UMKM yang ada di Blitar bersama teman-teman saya. Saya jadi makin paham dengan proses pembuatan beberapa produk unggulan yang ada di Blitar, yang mana membuat saya makin belajar untuk menghargai proses dan mengenal produk-produk Blitar lebih banyak lagi.

    Keberanian lain yang saya lakukan di tahun ini adalah berani untuk menerima tawaran kolaborasi dari beberapa teman. Diawali dengan kolaborasi membuat produk bersama, hingga berkolaborasi dengan teman untuk menyuarakan dunia blog dan menulis. Keberanian saya lainnya adalah saya berani untuk menyuarakan pemikiran saya di beberapa media sosial, mulai dari kanal YouTube dan Spotify, yang mana ini merupakan kesempatan yang datang dari beberapa teman saya yang memiliki kanal di sana. Alhamdulillaah, benar-benar tahun penuh belajar dan penuh syukur.

    Hasil kolaborasi saya bersama teman saya: membuat desain baju tentang Blitar :D



    Tahun ini saya belajar untuk lebih berani tegas dan berani untuk berkata ‘tidak’. Berani menerima kekurangan diri, mengakui kesalahan, dan meminta maaf. Berani mengemukakan pendapat dan mengomunikasikan hal yang mengganjal tanpa takut kepada orang lain. Berani untuk melepas sesuatu yang berpotensi melukai diri sendiri di masa depan, walau proses awalnya sangat sulit. Berani untuk mencintai diri sendiri tanpa ragu, berani untuk terus mengenali dan menerima diri sendiri, serta berproses menjadi baik setiap hari.

    Di tahun ini juga saya juga berani untuk menghadapi jarum suntik (lagi) setelah sekian lama, hahahaha. Pencapaian yang receh, tapi mengena bagi saya yang notabene takut akan jarum suntik. Vaksin Covid-19 lah yang menjadi dalang di balik keberanian saya untuk menghadapi jarum suntik--dua kali suntik, malah. Ternyata tidak sakit-sakit amat. Masih sakit melihat dia bersanding dengan perempuan lain *lah, curhat ~XD*. Cerita tentang vaksin bisa dibaca di sini.

    Tahun penuh keberanian, yang menjadi pemantik saya untuk semangat menghadapi hal baru di tahun berikutnya. Rasanya sudah tidak sabar untuk segera menginjak tahun depan, hahahaha. Sabaaar-sabaaar. Mari persiapkan diri dengan baik!

    Karir dan Finansial: Hidup dari Karya dan Cita-cita

    Berbagai kesempatan datang secara tidak terduga dan tanpa disangka-sangka. Saya kini percaya bahwa usaha memang bisa ditiru, namun tidak dengan rezeki dari usaha itu. Rezeki tidak akan pernah bisa ditiru dan tertukar, tergantung dengan ikhtiar dan campur tangan Yang Di Atas.

    Beberapa pekerjaan yang pernah menjadi cita-cita saya (bahkan ada juga cita-cita dari masa kecil), satu per satu datang tanpa saya duga dan menjadi rutinitas yang saya jalani hingga sekarang. Hidup dari karya dan cita-cita, sebuah hal yang saya syukuri dan terus saya perjuangkan hingga kini.

    Tahun ini masuk tahun ke delapan sejak saya memulai bisnis Aderation Project sejak SMA. Tidak terasa hampir sepertiga hidup saya, saya habiskan berkutat dengan bisnis ini. Pasang surut saya jalani, dan masih terus saya upayakan yang terbaik. Semoga tahun depan semakin tumbuh!

    Finansial di tahun ini masih ada di batas aman. Saya belajar untuk lebih mindful dan bijak dalam mengelola keuangan, lebih rajin mencatat pemasukan dan pengeluaran agar bisa kontrol uang sendiri dengan lebik baik, hahaha.

    Hubungan Sosial dan Keluarga: Ada yang Datang, Ada Yang Pergi

    Hal mencolok mengenai hubungan saya di tahun ini adalah adanya partner alias teman hidup alias anu.... hehehehehe. Ya, pokoknya, itulah. Ahahahahaahah. ~XD *duh, masih malu-malu aja, padahal udah hampir setengah tahun ~XD*

    Tidak menyangka tahun ini sudah ada partner bertumbuh dan berproses bersama. Saling menemani suka dan duka, saling kolaborasi, koreksi, dan saling evaluasi. Sungguh di luar kuasa dan dugaan saya, karena sesungguhnya tahun ini saya tidak ada bayangan sama sekali perihal hubungan uwu-uwuan, wkwkw. Fokus saya hanya ada di kerjaan, teman, dan keluarga saja. Lha jebul ketika sudah pasrah—cenderung tidak mikir, malah didatangkan dengan cara yang tak terduga, hahaha. Cerita tentang pertemuan saya dengan si partner ini akan saya ceritakan di postingan terpisah, ya! (Balada sudah ditagih beberapa teman untuk cerita lengkap di blog, wkwk. Mohon doanya, gaes!)

    HEHEHEHEHE. Mohon doanya, teman-teman! :D

    Beberapa orang hadir dan menjadi teman saya di tahun ini. Ada juga sosok yang beranjak dari hidup saya, meski saya mati-matian mempertahankan silaturahmi untuk tetap terjaga baik. Mensyukuri teman-teman yang terus membersamai saya sampai saat ini, dengan cara belajar menjadi pendengar yang baik tanpa menghakimi untuk mereka semua.

    Lagi-lagi, saya belajar untuk legawa dan menerima. Tidak semua orang menganggap saya orang baik, tidak semua orang mau menerima saya sebagai teman. Saya belajar untuk menerima kenyataan bahwa, seberapa kuat kita menahan, kalau sosok itu ingin pergi, pasti akan pergi. Begitu pula dengan sebaliknya, seberapa pun kita menolak kehadirannya, bila memang sudah ditakdirkan bersama, pasti akan ada jalan untuk terus dipertemukan. Heuheuehu, kok tumben saya jadi bijak. ~XD

    Tentang hubungan mengenai keluarga, saya banyak bersyukur untuk tahun ini, karena saya semakin mengerti makna dari ‘Harta yang paling berharga adalah keluarga’. Apa pun yang saya lakukan, bagaimanapun tingkah laku saya, hanya keluargalah yang mau menerima saya dengan segala kekurangan saya. Tahun ini, saya belajar menurunkan ego dan keras kepala. Tidak terlalu banyak gesekan terjadi dengan anggota keluarga saya (terutama Bapak, hahaha!), semakin memprioritaskan keluarga, semakin terbuka untuk menceritakan banyak hal kepada Ibuk dan Adik. Pokoknya, keluarga nomor satu. Yang lain, minggir dulu! ~XD

    Kesehatan: Berani Vaksinasi dan Latihan Angkat Beban

    Tidak ada masalah kesehatan yang terlalu berat yang saya alami tahun ini. Meskipun di masa pandemi, saya bersyukur stamina saya terjaga dengan baik. Beberapa kali sempat tumbang karena penyakit-penyakit ringan, seperti demam, pusing, dan flu. Beberapa kali mengalami sakit gigi (ternyata benar kata Pakdhe Meggi Z, lebih baik sakit hati daripada sakit gigi, huhuhu~), membuat saya bertekad untuk lebih banyak menabung khusus perawatan gigi demi bisa terbebas dari sakit gigi. Semangat! Haphaphap!  ~XD

    Hal lain yang saya highlight terkait kesehatan dari tahun ini adalah, saya berani menghadapi jarum suntik untuk vaksin! Hahaha. Saya yang notabene takut akan jarum suntik akhirnya bisa melawan ketakutan demi vaksin Covid-19—dua kali suntik! Ini saya lakukan sebagai bentuk ikhtiar menjaga diri sendiri, juga menjaga orang lain. Tentu saja tetap diimbangi menjaga badan dan tetap memperhatikan protokol kesehatan di mana pun berada.

    Di tahun ini, saya bangga dengan diri saya sendiri karena pada akhirnya saya berani menginjakkan kaki di pusat kebugaran! Yap, tahun ini, saya mencoba untuk latihan angkat beban di gym, setelah melakukan pertimbangan selama berbulan-bulan (melawan ketakutan dan kecanggungan sih lebih tepatnya, hahaha). Berawal dari melihat story teman perempuan saya yang sudah terlebih dahulu nge-gym, saya akhirnya memberanikan diri untuk bertanya perihal gym ke dia. Dengan baik hatinya, saya ditemani olehnya untuk gym pertama kali, hahaha. Awalnya grogi parah, takut nanti dilihat dengan pandangan tidak enak oleh orang-orang di gym, namun ternyata saya salah besar, hahaha. Justru mereka semua malah santai semua, pada fokus dengan latihan mereka sendiri-sendiri. Kadang pula ada juga yang bantu untuk koreksi gerakan.

    Akhirnya berani untuk nge-gym! ~XD

    Desember tahun ini memasuki bulan kedua saya memutuskan untuk latihan angkat beban di gym. Meski belum termasuk rajin, namun setidaknya dalam seminggu minimal datang ke gym satu kali. Sisanya latihan menggunakan beban tubuh di rumah, hahaha. Tidak ngoyo untuk bentuk badan secepat mungkin, karena target saya hanya ingin terus fit dan lincah sepanjang usia tanpa kehilangan massa otot (karena sudah tidak boleh kurus lagi sama Ibuk, wkwkwk ~XD). Menikmati proses. Semoga terus konsisten. :D

    Rekreasi: Tipis-tipis di Dalam Kota

    Berhubung masih ada di masa pandemi, tahun ini tidak agenda piknik ke luar kota. Semuanya rata-rata masih dalam kota, karena selain parno, sekarang lebih banyak magernya, hahaha. Rekreasinya cukup murah meriah, hanya seputar keliling wisata Blitar seperti Sirah Kencong, pantai, taman kota, dan berkunjung ke beberapa kedai kopi di Blitar.

    Tahun ini saya malah lebih banyak menghabiskan waktu bersama teman di kedai kopi daripada piknik. Justru saya menemukan banyak sudut pandang baru ketika mengobrol bersama teman. Menemukan ide dan beberapa peluang yang ingin saya kembangkan di tahun depan, hahaha. Nongkrong berfaedah, ceritanya. Semoga bisa terealisasi. :D

    Sobat nongkrong tapi nggak banyak rasan-rasan ~XD

    Tahun 2021: Tahun Penuh Cerita

    Cerita lain mengenai 2021 sebenarnya cukup banyak dan random, hahaha. Tahun ini mulai mencoba hobi baru mengenal teh lokal, di mana banyak teh yang baru saya kenal dan ternyata punya rasa yang enak dan wangi yang khas. Bahkan ada teman yang mengirimkan saya hadiah berbagai macam teh lokal yang belum saya coba, huhuhu. Bikin terharu.

    Tahun 2021 bagi saya juga tahun yang cukup random. Sempat masuk di beberapa media dan tembus FYP TikTok berkat keisengan saya menghitung iklan Ikatan Cinta dan menghitung baliho salah satu politikus, hahaha. Sempat memenangkan giveaway yang diadakan oleh salah satu kuliner favorit saya pada bulan Maret 2021. Ramadan lalu, saya genap menyelesaikan tantangan menulis dari Blogger Perempuan dan mendapat totebag cantik dari tantangan ini, yeay!





    Oh iya, Ramadan tahun ini saya juga pertama kalinya mencoba mengirim kartu pos ke beberapa teman saya yang tersebar di berbagai daerah. Total ada 25 kartu pos yang saya kirim kemarin, tapi sayangnya tidak semua sampai pada tujuan, huhu. Padahal saya sudah kirim alamat dengan detail, hiks. :’)

    Tahun 2021: Tahun Bersama Smartfren Unlimited

    Di tahun ini, saya banyak mengucap terima kasih dengan internet. Berkat adanya internet, hidup saya jadi terselamatkan, hahaha. Mulai dari kerjaan sampai mencari hiburan, bahkan mendapat partner juga melalui internet, HAHAHAHAHA. *nah, ‘kan, curhat lagiiii~~~*


    Tahun 2021 saya banyak ditemani oleh Smartfren. Bersyukur sekali tahun ini Smartfren mengeluarkan paket Smartfren Unlimited, yang mana sangat membantu saya menjalani hidup. Senang banget paket Smartfren Unlimited ini bisa digunakan pada semua aplikasi dan berlaku di semua jaringan Smartfren. Paket Smartfren Unlimited sendiri terdiri dari:

    1. Paket Unlimited Harian (1 hari)

    2. Paket Unlimited Mingguan (7 dan 14 hari)

    3. Paket Unlimited Bulanan (28 hari)

    Karena hidup saya banyak saya habiskan dengan internet, otomatis saya memilih paket bulanan, karena lebih irit dan tidak ribet. Oh iya, keuntungan menggunakan paket ini juga beragam, loh! Di antaranya:

    1. Gratis telepon sepuasnya ke semua operator Smartfren

    2. Akses semua aplikasi kapan pun dan di mana pun

    3. Extra Unlimited Malam Internet Full Speed pada pukul 01.00 hingga 05.00 WIB

    4. Mudahnya registrasi dan pembelian paket Unlimited, yang dapat dilakukan melalui aplikasi mySF atau melalui *123#

    Yuk #TemanBukaPeluangmu, manfaatkan internet dan media sosial sebagai ladang menebar kebaikan dan wadah untuk berkarya dengan baik! Memanfaatkan segala peluang yang ada, siapa tahu ke depannya justru bisa membuka kesempatan yang lebih baik. Seperti hidup saya yang banyak terbantu dengan internet, mulai dari pekerjaan hingga menjalani hobi. :D

    Untuk resolusi 2022, semoga tahun 2022 banyak kebaikan yang diraih. Banyak kesempatan yang datang dan tidak disia-siakan. Semakin kuat, semakin konsisten, semakin sehat jiwa dan raga. Hubungan dengan siapa pun semakin hangat dan akrab. Makin mudah menemukan cara untuk bahagia. Tentunya, semoga pandemi segera berlalu. Aamiinn.

    Semangat untuk menyambut 2022!

    Continue Reading

     


    Kopi adalah salah satu minuman yang cukup sering saya konsumsi. Hampir seminggu sekali, saya mengagendakan untuk berkunjung ke kedai kopi favorit saya dan mencicipi es kopi yang merupakan menu andalan di kedai langganan saya ini. Saking sukanya dengan aroma kopi, saya lantas berpikir, kira-kira, ada nggak ya, aroma kopi yang bisa dikenakan, nyaman, dan aman digunakan untuk tubuh?

    Ternyata, pertanyaan saya ini terjawab dengan meluncurnya salah satu produk baru dari Scarlett dengan aroma kopi, yaitu Scarlett Body Scrub Coffee dan Scarlett Shower Scrub Coffee. Tanpa pikir panjang, saya langsung membeli dan tidak sabar sekali untuk segera memakai. :D



    Scarlett Body Scrub Coffee, Scrub dengan Aroma Kopi yang Menaikkan Mood

    Beberapa kali varian kopi ini lewat di beranda media sosial yang saya gunakan, namun saya masih mencari beberapa ulasan lain. Baru akhir-akhir ini memutuskan untuk membeli dan mencoba menggunakan varian baru dari Scarlett karena cukup penasaran, hihihi.

    Kemasan Produk, Tekstur, dan Aroma Produk

    Body scrub dari Scarlett Body Scrub Coffee ini dikemas dengan menggunakan jar plastik dan tertutup rapat. Yang menyenangkan, scrub ini dilindungi oleh seal alumunium foil berlogo Scarlett, yang mana apabila scrub ini dibuka langsung, scrub di dalam jar tidak langsung keluar. Jadinya aman banget!

    Desain kemasan produk ini berwarna cokelat dengan nuansa kopi di sekitarnya. Benar-benar cantik dan elegan secara bersamaan. Scrub ini dilengkapi juga dengan hologram untuk cek keaslian produk, tanggal produksi dan kadaluarsa, bahan yang digunakan dalam pembuatan scrub, dan tentu saja cara penggunaan scrub ini. Lengkap!

    Tekstur dari body scrub ini cukup creamy bagi saya pribadi. Saya suka sekali dengan tekstur scrub yang tidak terlalu padat maupun cair seperti ini. Pas. Bulir scrubnya halus dan kecil, jadi ketika diaplikasikan ke kulit tidak terasa sakit. Untuk aroma, saya menyukainya. Aroma khas kopi yang nyaman dan tidak menusuk hidung, yang mana mampu menaikkan mood saya. :D




    Cara Pemakaian Produk

    Pemakaian Scarlett Body Scrub Coffee ini tidaklah sulit. Cukup gunakan scrub ke seluruh tubuh hingga merata, kemudian diamkan scrub selama 2 hingga 3 menit. Gosok secara perlahan, kemudian bilas dengan air bersih.

    Ulasan Pemakaian Produk

    Pertama kali membuka produk ini, saya langsung jatuh cinta dengan wangi kopinya yang menaikkan mood. Kulit saya kini makin halus dan lembap setelah menggunakan scrub ini.

    Di kulit saya, scrub ini tidak meninggalkan kesan licin yang lama. Saat menggosokkan body scrub ini, saya tidak merasakan adanya iritasi dan warna kemerahan di kulit saya. Kulit mati saya serasa terangkat semua. :D

    Scarlett Body Scrub varian Coffee ini saya gunakan 2 hingga 3 kali seminggu untuk menghasilkan kulit yang makin cerah, halus, dan lembap seperti yang saya inginkan. Saya cocok sekali dengan produk ini! :D

    Scarlett Shower Scrub Coffee, Body Shower yang Wanginya Menenangkan dan Menghaluskan Kulit

    Kemasan Produk, Tekstur, dan Aroma Produk

    Produk ini dikemas dengan botol plastik bening yang menampilkan warna dari sabun itu sendiri. Untuk varian Coffee ini warnanya cokelat, yang mana labelnya juga mengikuti warna produknya. Bagian atas produk dilengkapi dengan tutup berbentuk fliptop, yang mana fliptop ini didesain kuat dan membuat botol tidak mudah terbuka.



    Tekstur dari produk ini berbentuk gel yang dilengkapi dengan bulir berwarna merah dan biru, yang dapat memaksimalkan kerja produk saat membersihkan tubuh. Aroma body shower ini segar sekali. Wanginya tidak mengganggu, cenderung menenangkan dan membuat saya semangat untuk mandi ~XD



    Cara Pemakaian

    Basahi tubuh dengan air, usap sabun di seluruh bagian tubuh secara merata. Kemudian bilas dengan air hingga bersih.

    Ulasan Pemakaian

    Saya merasakan kulit yang lebih lembap dan halus setelah pemakaian dari body shower ini. Terasa lebih segar dan kulit tidak timbul rasa kencang. Aroma kopi yang dihasilkan dari body shower ini pun membuat saya ketagihan dan terasa menenagkan. Dan yang saya suka, body shower ini tidak menghasilkan banyak busa, yang mana saya jadi tidak memerlukan banyak air. Cukup menghemat air, deh. :D

    Scarlett Shower Scrub Jolly, Wanginya Menyegarkan dan Tahan Lama

    Selain saya pesan varian Coffee, saya juga mencoba varian baru lainnya. Untuk kali ini, saya mencoba varian Jolly. :D


    Kemasan Produk, Tekstur, dan Aroma Produk

    Sama seperti varian Coffee, produk shower scrub ini dikemas dengan botol plastik bening yang menampilkan warna dari sabun itu sendiri. Varian Jolly sendiri berwarna peach. Bagian atas produk dilengkapi dengan tutup berbentuk fliptop, yang membuat botol tidak gampang terbuka.


    Tekstur
    shower scrubnya berbentuk gel, dilengkapi dengan bulir berwarna merah dan biru. Fungsi bulir berwarna merah dan biru ini untuk memaksimalkan kerja produk saat membersihkan tubuh. Aroma body shower ini segar sekali. Wanginya menyegarkan dan betah untuk mandi berlama-lama, hahahaha.



    Cara Pemakaian

    Basahi tubuh dengan air, usap sabun di seluruh bagian tubuh secara merata. Kemudian bilas dengan air hingga bersih.

    Ulasan Pemakaian

    Setelah memakai beberapa waktu, saya merasakan kulit saya terasa lebih halus dan lembap. Saya merasa lebih segar, dan senngnya, tidak muncul kemerahan dan iritasi setelah pemakaian shower scrub ini. Aroma yang dihasilkan dari body shower ini pun membuat saya tenang dan terasa lebih segar dari biasanya. Poin plus yang saya suka, body shower ini tidak menghasilkan banyak busa, yang mana saya jadi tidak memerlukan banyak air untuk membilasnya. :D

    Oh iya, kemarin saya juga membeli beberapa botol shower scrub dengan ukuran mini, lho! Desainnya sama persis dengan ukuran yang asli, hanya saja yang mini ini didesain dengan ukuran 30 ml. Lebih memudahkan untuk dibawa ke mana-mana, hihihi. Ada beberapa varian yang saya beli kemarin, di antaranya ada varian Charming, Jolly, dan Freshy. :D


    Setelah pemakaian selama beberapa minggu ini, kulit saya terasa lebih lembap dari sebelumnya. Lebih lembut, dan kulit saya mulai terlihat lebih cerah.



    Scarlett Whitening Body Care Mengandung Gluthatione dan Vitamin E yang Baik untuk Kulit

    Hal lain yang saya pikirkan ketika memilih Scarlett Whitening Body Care ini karena adanya Gluthahtione dan Vitamin E, yang mana penggunaan bahan ini memang baik untuk kulit.

    Gluthatione merupakan antioksidan yang baik untuk kulit. Khasiatnya dipercaya mampu meremajakan kulit, mencerahkan kulit, dan mampu menghambat pembentukan melanin, serta menjaga kulit agar tetap sehat.

    Vitamin E membantu menjaga kulit agar tetap lembap dan lebih cerah. Perpaduan antara Gluthatione dan Vitamin E adalah perpaduan yang sempurna untuk produk perawatan tubuh.

    Yang membuat saya salut dengan produk Scarlett Whitening ini adalah semua produknya NO TESTED ON ANIMALS! Tentu saja semua produk ini juga sudah terdaftar di BPOM. Bisa dilihat di setiap produknya, yaaaah!

    Setiap produk dari Scarlett ini dibandrol dengan harga Rp75.000, 00. Ada juga yang sepaket berisi 5 produk, yang mana harganya hanya Rp300.000,00 saja. Sudah dapat bonus box ekslusif dan bonus lainnya, pula. Mantap banget, kan? :D

    Kalau teman-teman ingin membeli produk Scarlett Whitening ini, bisa langsung kontak melalui WhatsApp ke 087700163000, atau juga bisa kontak melalui LINE @scarlett_whitening, atau juga bisa pesan melalui Shopee di Official Store Scarlett Whitening, ya! Cusssss!

     

     

     


    Continue Reading

     

    Bercerita tentang pertemanan, saya cukup yakin bahwa setiap orang pasti memiliki teman dalam hidupnya. Minimal, satu orang. Begitu pula dengan saya yang seorang ekstrover ini, yang mana hidup saya tidak jauh-jauh dari berhubungan dengan teman.

    Pasang surut saya lalui di hubungan pertemanan dalam hidup. Ada banyak teman yang datang dalam hidup saya, yang mana sebagian pergi, sebagian lagi menetap dan langgeng hingga sekarang. Awalnya saya cukup sedih ketika ada teman saya yang sudah hilang kontak dengan saya. Namun sekarang saya pelan-pelan memahami bahwa setiap teman ada masanya, dan setiap masa, ada temannya.

    Perubahan cukup signifikan saya mengenai pertemanan adalah ketika saya mulai kembali ke kota di mana saya dibesarkan setelah beberapa tahun merantau kuliah di Surabaya, sekitar 3 tahun yang lalu. Saya bersyukur di pertemanan yang sekarang, membawa banyak dampak baik dalam hidup saya. Tak hanya belajar tentang merawat pertemanan, dari mereka pulalah saya menemukan banyak kebaikan dan menemukan potensi diri saya sendiri.

    Berawal dari Kedai Kopi Ruang Tuang

    Semua ini bermula saat saya mencoba kedai kopi baru yang ada di Kota Blitar sisi utara, 3 tahun yang lalu. Jujur, saya tidak kenal siapa-siapa di sana. Hanya bermodal nekat bersama teman saya, yang niatnya hanya mencoba mencicipi kopi (karena kebetulan saat itu saya sedang gencar-gencarnya suka kopi, sekarang perutnya nggak kuat, hahaha), tapi ternyata takdir membawa saya jauh hingga sampai di titik ini.

    Dari Ruang Tuang, saya bertemu dan berkenalan dengan Mas Pandu Aji Wirawan, yang ternyata seorang blogger dan memiliki kesukaan yang sama dengan saya: dolan dan kulineran. Bertemu juga dengan Pak Hary Segocontong, yang merupakan ‘pakar’nya wisata Blitar. Beliau berdualah yang mengajak saya main keliling Blitar dan mengenalkan saya tentang Blitar, di mana ini merupakan hal yang saya inginkan ketika sudah kembali ke Blitar setelah merantau.

    Mas Pandu jugalah yang membuat saya mulai kembali mengaktifkan blog yang sudah lama saya tinggalkan dan membeli domain untuk blog ini. Belajar banyak mengenai dunia kepenulisan dan blog dari Mas Pandu.

    Dari pertemanan dengan Mas Pandu, saya mengenal banyak teman dan saling kolaborasi menghasilkan karya bersama. Beberapa kali satu kerjaan bareng, yang mana membuat saya belajar dan berkembang banyak. Tidak menyangka hanya berkunjung dari kedai kopi bisa sejauh ini.

    Teman-teman yang membawa banyak kebaikan dalam hidup. Terima kasih, gaes!

    Blogger Perempuan Membuka Jalan Baru

    Sekitar dua tahun lalu, saya mulai menyeriusi blog saya (karena bujuk rayu dari Mas Pandu, hahaha. Terima kasih, Mas!). saya awali dengan membeli domain blog dan mulai bergabung dengan komunitas blogger yang direkomendasikan oleh Mas Pandu, Komunitas Blogger Perempuan Network.

    Tidak disangka, yang awalnya saya hanya bergabung di komunitas tanpa ekspektasi apa pun ternyata banyak kebaikan yang saya dapat dari komunitas perempuan terbesar di Indonesia ini. Salah satu yang paling berdampak bagi hidup saya sampai sekarang adalah bertemunya saya dengan salah satu member dari Blogger Perempuan yang sama-sama dari Blitar; Mbak Verwati Iriani. Berawal dari sapaan beliau yang ramah melalui DM Instagram saya, kemudian berlanjut menjadi teman nongkrong bareng, teman diskusi, teman berbagi sudut pandang, teman kerja bersama, dan banyak hal yang sudah saya lalui bersama Mbak Vera. Dari beliau juga, saya berkenalan dengan Mbak Tutut Yunita Sari, yang juga teman dari Mbak Vera dan saya juga akrab dengan Mbak Tutut seperti kakak saya sendiri karena kami memiliki banyak kesamaan.

    Alhamdulillaah, Blogger Perempuan membuka banyak jalan baru dan banyak kebalikan. Saya syukuri kebersamaan bersama beliau berdua yang banyak membawa dampak positif dalam hidup saya.

    Mbak Vera dan Mbak Tutut, terima kasih sudah menerima Andhira! :D

    FrenZone Challenge: Dukungan Smartfren untuk Generasi Muda Berkreasi Tanpa Batas

    Baru-baru ini, Smartfren mengeluarkan program baru tentang pertemanan dengan tema FrenZone, yang mana program ini menyuguhkan pesan tentang pentingnya menjalin pertemanan yang sehat dan positif. Di mata Smartfren, teman merupakan esensi yang penting. Itu sebabnya, Smartfren menghadirkan produk baru, yaitu Smartfren Gokil Max dan Smartfren Unlimited.

    Smartfren Gokil Max

    Smartfren Gokil Max merupakan paket kartu perdana dengan kuota sultan, yang mana besar kuotanya unggul hingga mencapai 36 GB! Huwadidawwww! Kuota ini dapat digunakan untuk internetan di aplikasi apa pun dari pagi sampai tengah malam! Kuota GOKIL MAX ini bisa didapatkan mulai dari Rp30.000,- sampai dengan Rp80.000,- saja! :D

    Smartfren Unlimited

    Paket Smartfren Unlimited ini merupakan salah satu inovasi dari Smartfren untuk mendukung kreativitas generasi muda Indonesia. Paket ini bisa digunakan 24 jam di semua aplikasi, loh! Benar-benar membuat nyaman para kreator media sosial yang ingin posting kapan pun. Harganya mulai dari Rp22.500,- hingga Rp100.000,- saja.

    Kokreasi Smartfren dengan UN1TY dan Acara Televisi Dari Jendela SMP

    Semangat Smartfren untuk terus menyalakan pertemanan positif, dituangkan dalam program FrenZone Challenge, di mana Smartfren menjalin kokreasi dengan UN1TY dan salah satu acara televisi yang sedang santer digandrungi oleh anak muda Indonesia, Dari Jendela SMP.

    UN1TY merupakan grup musik yang terbentuk dari pertemanan positif. Berawal dari sekadar teman, kemudian mereka semua saling berkolaborasi untuk menghasilkan karya dan kini berkokreasi dengan Smartfren untuk membuat serta merilis original soundtrack sekaligus video musik resmi dari sinetron “Dari Jendela SMP”. Sinetron Dari Jendela SMP ini merupakan adaptasi novel karya Mira W., yang mana acara televisi ini digandrungi oleh anak muda Indonesia.

    Djoko Tata Ibrahim, Deputy CEO Smartfren; Roberto Saputra, Chief Brand Officer Smartfren; Ben Soebiakto, CEO Emtek EX; Dani Sapawie, Co-Produser "Dari Jendela Sekolah"; bersama dengan grup musik UN1TY dalam virtual press conference kokreasi Smartfren, di Jakarta, Rabu (3/11)

    Menarik sekali! Ini berarti Smartfren benar-benar peduli dengan potensi generasi muda Indonesia. Teman-teman di sini bisa juga mengikuti UN1TY FrenZone Challenge, yang mana dibagi menjadi Duet FrenZone Challenge dan Dance FrenZone Challenge, loh! Syarat dan ketentuannya bisa dicek di https://vt.tiktok.com/ZSehvF5sg/, ya!

    Caranya cukup mudah. Hanya dengan membuat video kekompakan FrenZone bersama teman dan sahabat dekat, dengan menggunakan original soundtrack “Dari Jendela SMP”, kemudian mengunggah video tersebut di Reels Instagram atau TikTok. Video pertemanan terbaik nantinya akan diumumkan melalui program WOW Talks bersama Rey Bong dan Sandrinna Michelle, kemudian para pemenang akan mendapatkan kesempatan untuk ikut serta dalam proses pembuatan acara televisi Dari Jendela SMP.

    Gimana? Menarik sekali, bukan? Yuk, segera ikut tantangannya bersama teman-teman tersayang dan menangkan hadiah menariknya! :D

    Continue Reading

     


    Baru sadar kalau bulan Oktober ini, wisata di kota saya sudah mulai dibuka untuk umum. Saya yang notabene memang sudah merindukan suasana tempat wisata, langsung membuat rencana mengagendakan wisata ke sana ke mari. Namun apa daya, waktu ternyata tidak berpihak kepada saya (ceileh, bahasanya sok puitis banget, ya? Hahahahaha ~XD). Pingin wisata, tapi waktunya nggak ada wkwkwk. Nasib jadi orang sok sibuk. ~XD

    Jebul ndilalah, ternyata ada waktu satu hari di pagi hari buat piknik tipis-tipis. Asyiiiik, akhirnya! Berhubung waktu kosong yang saya punya hari itu tidak terlalu banyak, jadi saya memilih tempat wisata yang dekat dengan rumah, agar tidak membuang banyak waktu saat perjalanan (meski pada dasarnya saya sangat menyukai perjalanan, haha.). Akhirnya, saya pilih Kebun Rojo, wisata kebun rakyat yang ada di tengah Kota Blitar.


    Lokasi dan Tiket Masuk Kebun Rojo, Wisata Kebun Rakyat Blitar

    Kebun Rojo terletak di Jalan Diponegoro, Kota Blitar. Di mana jarak tempat wisata ini dengan rumah saya cukup dekat, tidak sampai 5 kilometer. Yah, mungkin hanya ditempuh 5 menit saja, hahaha. Saya di sini mengajak partner saya, yang kebetulan doi juga bisa mengadakan waktu untuk menemani saya berpiknik ria, hahaha. Kebetulan juga kami belum pernah piknik bersama, dikarenakan tempat wisata semua pada tutup karena PPKM, wkwk. Jadi baru pertama kali ini nih kami piknik! ~XD


    Tiket masuk ke Kebun Rojo ini nol rupiah alias gratis, teman-teman! Wisata yang murah meriah sekali, bukan? Cukup hanya bayar parkir saja (sekitar Rp3000 untuk sepeda motor), sudah bisa menikmati fasilitas yang disediakan oleh tempat wisata ini. :D


    Wajib Menjaga Protokol Kesehatan dan Check-in Menggunakan PeduliLindungi

    Meskipun di kota saya sudah PPKM Tingkat 1 dan memasuki era new normal, tetap saja protokol kesehatannya tidak boleh kendor. Saat piknik kemarin, wisata ini menerapkan protokol kesehatan yang ketat; wajib menggunakan masker, cek suhu badan, dan juga wajib mencuci tangan sebelum masuk ke tempat wisata. Alhamdulillah, saya dan partner juga sudah vaksin lengkap, jadi tidak terlalu khawatir ke mana-mana.


    Oh iya, kemarin juga baru pertama kalinya saya check-in menggunakan PeduliLindungi. Lumayan mudah dan tidak terlalu ribet. Cukup isi nama dan NIK, serta memindai barcode Kebun Rojo. Begitu pula saya check-out, cukup dengan memindai barcode saja. :D


    Kebun Rojo, Wisata di  Pusat Kota dengan Suasana yang Sejuk

    Alasan saya memilih Kebun Rojo sebagai tujuan wisata saya kali ini adalah, selain memang dekat rumah, tempat ini juga terkenal akan kesejukannya. Menjadi oase di tengah hiruk pikuknya kota. Kebetulan juga saya juga sedang butuh tempat yang adem-adem seperti ini, hahaha. Kalau bahasa anak millenial dan generasi Z sekarang sih, healing. ~XD


    Partner jalan-jalan, wqwqwq. Alhamdulillah, sekarang kalau jalan-jalan sudah tidak sendiri lagi ahahahahaha. ~XD

    Kemarin saya ke sini masih pagi, jadi suasananya tidak terlalu padat dan suasana sejuknya terasa banget. Menyenangkan sekali.  :D


    Wisata Ramah Anak dan Sebagai Sarana Edukasi

    Selain terkenal dengan suasananya yang sejuk, Kebun Rojo ini juga kondang akan tempat wisata yang ramah anak. Ini dibuktikan dengan ketersediaan fasilitas permainan untuk anak, mulai dari ayunan, jungkat-jungkit, patung hewan yang bisa dinaiki, hingga berbagai permainan motor dan mobil-mobilan. Cukup banyak anak kecil yang saya temui kemarin, menikmati fasilitas permainan yang ada di sini. Orang tua pun tidak perlu susah payah dan jauh-jauh mencari tempat wisata yang ramah untuk anak. Hahaha. Saya yang bukan anak kecil lagi ini senang bermain ayunan di sini, loh. Seru, soalnya. ~XD





    Di taman ini juga terdapat beberapa jenis hewan dan tumbuhan yang masing-masing jenisnya diberi label nama dan informasi lengkap tentang hewan dan tumbuhan tersebut, yang mana dapat dimanfaatkan sebagai sarana edukasi untuk anak-anak mengenal berbagai jenis tumbuhan dan hewan. Jadi paket lengkap deh kalau ke Kebun Rojo, bermain sambil belajar. Saya juga belajar banyak tentang hewan dan tumbuhan loh di sini. :D




    Foto favorit dan paling lama ngambilnya, karena nunggu si Merak hadap ke kamera dulu, hahahaha. ~XD


    Tips Wisata ke Kebun Rojo di Kala Pandemi

    Karena saya wisatanya sedang ada di masa pandemi, mungkin tips-tips ini juga bisa diterapkan untuk teman-teman yang akan berkunjung ke Kebun Rojo saat pandemi:

    1. Wajib memakai masker dan menjaga protokol kesehatan. Juga, jangan lupa untuk menyiapkan aplikasi PeduliLindungi untuk check-in dan check-out dari lokasi

    2. Pilih waktu yang tepat. Kalau menurut saya sendiri sih saat pagi hari jam 8 pagi atau sore hari jam 3 sore. Tapi mengingat bulan Oktober sudah memasuki musim penghujan, saya sarankan untuk mengunjungi lokasi ini sebelum jam 1 siang, karena hujan di sini biasanya mulai jam 1 siang.

    3. Bawa bekal dan alas duduk sendiri, agar terasa piknik yang sesungguhnya, hahaha. Sebenarnya ini opsional, sih. Kemarin saya juga tidak membawa bekal banyak dan tidak membawa alas duduk. Tidak jadi masalah, karena di Kebun Rojo disediakan banyak sudut-sudut tempat duduk yang nyaman.

    4. Pastikan tetap terhubung dengan internet untuk update status dan story di media sosial! ~XD

     

    Berhubung saya anak konten banget, saya memastikan untuk tetap tersambung dengan internet agar mudah jika mengunggah konten langsung ke media sosial. Saat di Kebun Rojo kemarin, saya memakai provider Smartfren untuk tetap terhubung dengan internet. Pas banget nih, sekarang ada Program Mystery Box #OktoBERHADIAH. Membuat saya makin semangat untuk mengumpulkan SmartPoin dan menukarkannya dengan berbagai hadiah yang ditawarkan. :D



    Oh iya, hadiah yang ditawarkan juga beragam, loh. Mulai dari paket data, pulsa, fashion, beauty, voucher makanan, dan masih banyak lagi. Caranya pun cukup mudah, tinggal install aplikasi MySmartfren dan kumpulkan SmartPoin dari transaksi pembelian pulsa, kuota, atau juga bisa mengumpulkan poin dari bermain game POP Quiz dan Stratch2Win. Gampang banget, kan?

     

    Program Mystery Box #OKTOBERHADIAH ini berlaku mulai tanggal 18 Oktober 2021 hingga 31 Oktober 2021 saja! Pastikan jangan sampai ketinggalan, ya! Selamat mengikuti programnya, teman-teman! :D

     

     

    Continue Reading
    Newer
    Stories
    Older
    Stories

    Holla!

    Untitled-design-2

    Saya Andhira A. Mudzalifa, seorang perempuan biasa di balik semua postingan di blog ini yang suka bercerita, makan, dan jalan-jalan.

    Menyibukkan diri di Aderation Project, Dapoer Eco, dan Kerja Sama Kirana.

    Untuk menyapa lebih lanjut, bisa menghubungi lewat surel di andhira(dot)dee(at)gmail(dot)com

    Terima kasih telah mampir ke tempat di mana saya menuangkan segala cerita! Selamat membaca dan menikmati :)

    Temukan Saya Di

    • facebook
    • instagram
    • twitter

    Teman-teman

    Label

    #AyoNulis #BPNRAMADAN2024 #BPNRamadan2020 #BPNRamadan2021 #CatatanDuaEmpat #DiRumahAja Aderation Project Beauty Bodycare Cooking Crafting DIY Informasi Jelajah Blitar Journey Jurnal Tahunan Kafe Kuliner Life Lovely Place Makeup Pantai Blitar Rekomendasi Review Scarlett Smartfren Thoughts Tips Travelling Vaksinasi Writing Challenge cerita jalan-jalan

    Arsip Blog

    • ►  2024 (17)
      • ►  November 2024 (1)
      • ►  Oktober 2024 (1)
      • ►  April 2024 (6)
      • ►  Maret 2024 (9)
    • ►  2023 (3)
      • ►  Juni 2023 (1)
      • ►  Februari 2023 (1)
      • ►  Januari 2023 (1)
    • ►  2022 (3)
      • ►  Maret 2022 (1)
      • ►  Februari 2022 (1)
      • ►  Januari 2022 (1)
    • ▼  2021 (51)
      • ▼  Desember 2021 (2)
        • Kilas Balik 2021
        • Rangkaian Scarlett Body Care Coffee dan Jolly: Men...
      • ►  November 2021 (1)
        • Serba-serbi FrenZone dan Kebaikan yang Diberikan u...
      • ►  Oktober 2021 (1)
        • Piknik Tipis-tipis ke Kebun Rojo: Wisata Murah Mer...
      • ►  September 2021 (1)
      • ►  Agustus 2021 (3)
      • ►  Juli 2021 (1)
      • ►  Juni 2021 (1)
      • ►  Mei 2021 (17)
      • ►  April 2021 (17)
      • ►  Maret 2021 (4)
      • ►  Februari 2021 (2)
      • ►  Januari 2021 (1)
    • ►  2020 (55)
      • ►  Desember 2020 (1)
      • ►  November 2020 (2)
      • ►  Oktober 2020 (2)
      • ►  September 2020 (4)
      • ►  Juli 2020 (4)
      • ►  Juni 2020 (4)
      • ►  Mei 2020 (22)
      • ►  April 2020 (11)
      • ►  Maret 2020 (1)
      • ►  Februari 2020 (1)
      • ►  Januari 2020 (3)
    • ►  2019 (48)
      • ►  Desember 2019 (3)
      • ►  November 2019 (1)
      • ►  Oktober 2019 (3)
      • ►  September 2019 (5)
      • ►  Agustus 2019 (3)
      • ►  Juli 2019 (2)
      • ►  Juni 2019 (1)
      • ►  Mei 2019 (6)
      • ►  April 2019 (3)
      • ►  Maret 2019 (9)
      • ►  Februari 2019 (11)
      • ►  Januari 2019 (1)
    • ►  2018 (10)
      • ►  Desember 2018 (1)
      • ►  Oktober 2018 (3)
      • ►  September 2018 (2)
      • ►  Mei 2018 (3)
      • ►  April 2018 (1)
    • ►  2017 (9)
      • ►  November 2017 (1)
      • ►  Oktober 2017 (1)
      • ►  Juli 2017 (1)
      • ►  Mei 2017 (1)
      • ►  April 2017 (1)
      • ►  Maret 2017 (2)
      • ►  Februari 2017 (1)
      • ►  Januari 2017 (1)
    • ►  2016 (16)
      • ►  Desember 2016 (3)
      • ►  November 2016 (2)
      • ►  Oktober 2016 (2)
      • ►  Agustus 2016 (2)
      • ►  Juli 2016 (2)
      • ►  Juni 2016 (1)
      • ►  Januari 2016 (4)
    • ►  2015 (4)
      • ►  Maret 2015 (1)
      • ►  Februari 2015 (3)
    • ►  2011 (1)
      • ►  Juli 2011 (1)

    Popular Posts

    • Usia Kepala Dua?
    • Sebuah Cerpen: Tentang Mengikhlaskan
    • A Flashback to Senior High School: Kangen!

    Saya Bagian Dari

    Logo-Blogger-Perempuan-Network-round-7

    Aderation Project

    Untitled-design-20240826-113829-0000
    Facebook Instagram Pinterest Tumblr Twitter

    Created with by BeautyTemplates

    Back to top